* INFO PEMBICARA *

Kami dapat membantu anda dalam menyediakan tenaga pengajar atau pembawa firman
Hubungi kami di (Klik di Sini)

Saturday 1 June 2013

kita semua adalah pemimpin



Sudah sejak semula Tuhan menciptakan Manusia sebagai pemimpin besar, karena pada dasarnya pada awal penciptaan di dalam kitab Kejadian di katakan dengan jelas oleh Tuhan bahwa manusia di jadikan ‘amat baik’ (kejadian 1:31)

Arti kata ‘amat baik’ mempunyai arti yang sangat dalam bila kita mau merenungkannya. Bukan hanya ‘baik’ tapi ‘amat baik’.
Pernyataan dari Allah tentang menciptakan manusia seturut dengan gambarNya, juga sudah sangat membuktikan ke-amat baikan Manusia diciptakan oleh Tuhan (Kejadian 1:27)

“Seturut dengan gambaranNya” kata-kata ini mengandung arti suatu tanggung jawab besar bagi manusia. Yaitu sebagai manusia “kita harus menghadirkan Allah dalam hidup kita sehari-hari” agar kita dapat menjadi seperti gambaranNya. Inilah suatu perenungan tentang “kepemimpinan diri sendiri” yang Tuhan nubuatkan dalam kitab kejadian, agar kita manusia bisa mengerti bahwa kita sudah di tunjuk sebagai pemimpin atas diri sendiri sejak awal mulanya. Maukah kita menjadi pemimpin atas diri kita sendiri dahulu ?.. karena Tuhan sudah memberikan Visi untuk kita menjadi seturut dengan gambaranNya.
Allah adalah Kasih (Mazmur 25:10)

Di dalam Kitab Kejadian Allah juga berfirman (Kejadian 1:28-29)
"Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi."
"Lihatlah, Aku memberikan kepadamu segala tumbuh-tumbuhan yang berbiji di seluruh bumi dan segala pohon-pohonan yang buahnya berbiji; itulah akan menjadi makananmu.

Pada Kejadian 1:28 Tuhan membawa kita pada suatu perenungan dan Tuhan juga menyadarkan kita, bahwa kita adalah Pemimpin bukan hanya untuk diri sendiri (renungkan kata “taklukkanlah itu, berkuasalah”)
Kemudian pada kejadian 1 : 29 sebenarnya menggambarkan Kasih Tuhan, seperti Kasih seorang Bapa kepada anaknya,
Di gambarkan dengan kata-kata “Aku memberikan kepadamu segala tumbuh-tumbuhan yang berbiji di seluruh bumi dan segala pohon-pohonan yang buahnya berbiji; itulah akan menjadi makananmu”
Dari kata-kata itu dapat kita ambil kesimpulan yaitu “Tuhan tidak akan meninggalkan kita begitu saja” (inilah peneguhan bagi kita manusia sebagai para pemimpin, agar kita semakin yakin dan tidak takut dalam menjalankan tanggung jawab sebagai pemimpin)

Jadi jangan pernah takut ketika kita di utus Tuhan untuk menjadi pemimpin yang di utus, ingatlah Tuhan tidak akan meninggalkan kita begitu saja walaupun kondisi yang kita hadapi seperti di tengah-tengah serigala. (Mat 10:16-31)


Renungkanlah juga keinginan Tuhan, agar kita bisa menjalankan Visi kepemimpinan yang di berikan Tuhan sejak awal mula penciptaan.
(Efesus 5:2) hiduplah di dalam kasih, sebagaimana Kristus Yesus juga telah mengasihi kamu dan telah menyerahkan diri-Nya untuk kita sebagai persembahan dan korban yang harum bagi Allah.

(Christian Alvin - St Paulus Ministry"12)

No comments:

Post a Comment